Minggu, 22 Maret 2015

Pengertian Komunikasi Organisasi

Komunikasi organisasi adalah pengiriman (sending) dan penerimaan (receiving) berbagai pesan organisasi di dalam kelompok di dalam kelompok formal maupun informal dari suatu organisasi. Bila organisasi semakin besar dan kompleks maka akan mengakibatkan semakin kompleks pula proses komunikasinya. Organisasi yang masih kecil, yang anggotanya hanya berjumlah tiga orang atau kurang dari lima, proses komunikasi yang berlangsung relatif sederhana dan masih bersifat langsung mengarah ke setiap anggota organisasi. Tetapi organisasi yang anggotanya banyak misalnya lebih dari seribu orang seperti HMI, GMKI, LEMA, ataupun Partai politik dan lainnya menjadikan komunikasinya menjadi lebih kompleks.
Komunikasi organisasi memiliki dua sifat yang tergantung oleh persetujuan yang dimiliki. Sifat dari komunikasi organisasi pertama ialah formal. Komunikasi organisasi formal adalah komunikasi yang disetujui oleh organisasi itu sendiri dan sifatnya beriorientasi kepentingan organisasi. Isinya berupa cara kerja di dalam organisasi, produktivitas dan berbagai pekerjaan yang harus dilakukan dalam organisasi. Seperti memo, pernyatan, kebijakan, surat surat resmi dan jumpa pers. Sifat organisasi yang kedua adalah komunikasi organisasi informal. Anggota organisai yang menggunakan komunikasi organisasi informal adalah komunikasi yang disetujui secara sosial. Arah komunikasi tersebut tidak secara langsung kepada organisasi melainkan kepada anggota individu atau anggota organisasi tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar